Paguyuban IPMANAPANDODE TELAH TERBERNTUK KETUA PANITIA MAKRAB

    Paguyuban Ipmanapandode News,sesuai imformasi sms melalui HP yang disampaikan oleh ketua Ikatan Paguyuban pada hari minggu (12 - 2 - 2012)  telah terbentuk ketua panitia Makrab. Rapat ini merupakan rapat general.Dalam rapat beberapa agenda utama yang di bahas disana adalah  pembentukan panitia Makrab sekaligus pembahasan pemaparan program kerja. Pemaparan program kerja satu tahun mendatang. Tutur Ketua Ikatan Merianus Badii).<br />      Rapat tersebut di laksanakan di kontrakan waruna Ijo Baranang Biang Bogor. Rapat umum  tersebut peserta rapat berjumlah 24 orang. Rapat tersebut di buka dengan Doa pembukaan dan di akhiri rapat dengan  Doa Penutup sesuai kekayakinan kepercayaan masing- masing. Dilanjutkan dengan serba - serbi. ( tutur Ketua).<br /> Pemilihan ketua Panitia Makrab dipilih sesuai dengan LUBER.Sistim pemilihan ketua Makrab kawan - kawan yang bersedia menurut hati  nurani. Sesuai keputusan seluruh badan pengurus dan anggota Paguyuban bahwa setiap generasi harus memimin dan mengambil bagian  ketua makrab. Pada tahun ini yang berhak menjadi ketua adalah tahun angkatan 2010 dan 2011. Syarat calon ketua makrab adalah tahun kemarin (2011) pernah mengikuti sikrab. <br /> Calon tunggal ketua makrab penjemputan anggota Mahasiswa baru berjumlah 4 orang.Nama  Calon  ketua Makrab dan perolehan suara adalah sebagai berikut :<br /> <ol> <li>Lukas Kotouki  memperoleh 7 suara</li> <li>Natalis Tekege memperoleh 7 suara</li> <li>Semuel Nawipa memperoleh 6 suara</li> <li>Melkias kegiye  memperoleh 4 suara </li> </ol>     Dua bakal calon ketua memilik suara  memperoleh perolehan  suara yang dan melanjutkan pemilikan ulang. Pemilihan tahap kedua hanya dua orang saja sesuai keputusan meja KPU / pembawah Acara Pemilihan ketua Makrab. Urutan Nomor bakal calon 3 . atas nama semuel Nawipa dan nomor urut 4 atas Melkias Kegiye kala dalam pemilihan putaran pertama. Kita belajar dari hal kecil untuk memenuhi demokrasi generasi penerus anak - anak Ipmanapandode di kemudian hari kata : pengacra.(kata Eliaser Edowai. SMS melalui HP).<br />     Pemilihan Putaran kedua hanya 22 orang peserta.  Dua kartu suara terbakar tidak ikut memilih.  Pemilihan ketua makrab putaran Kedua di menangkan oleh : Lukas kotuki memperoleh suara sebanyak 12 suara dan Natalis Tekege memperoleh 10 suara.<br />      Aturan dalam AD- ART buku panduan paguyuban IPMANAPANDODE setiap generasi mendapatkan Giliran merupakan sala - satu hal untuk mendidik dan belajar untuk menjadi seorang yang siap berkarya di lapangan pekerjaan. Disinilah tempat kita belajar. Dengan pengalaman kecil ini kita menjadi lebih kuat dalam dunia pekerjaan yang lebih besar lagi. Bukanlah mereka saja yang berkarya tetapi kakak senioritas juga berkarya sama berpangku mereka yang mendapatkan Giliran kepanitianan Tahun ini . Kata ( Kendi Edowai).<br />     Kepanitian tersebut sekaligus telah di bentuk seksi - seksinya. Kami tidak bisa buru - buru untuk membentuk ketua panitia.Lebih bagus Sebelum jauh di bentuk supaya persipan tidak membeuruh - buru pula juga. Kita membentuk ketua panitia sebelum 4 bulan karena kami siap menerima saudara yang akan datang studi di bogor nanti menerima kasih dan hati. (Kata Ketua)<br /> Salam berarya . Oleh : Marinus Gabai <br /> <br />

Paguyuban IPMANAPANDODE TELAH TERBERNTUK KETUA PANITIA MAKRAB

    Paguyuban Ipmanapandode News,sesuai imformasi sms melalui HP yang disampaikan oleh ketua Ikatan Paguyuban pada hari minggu (12 - 2 - 201...

Baca selengkapnya »

Imapa Bogor turut Merayakan tahun baru Imlek 2563

<div style="text-align: justify;">       Selamat  merayakan Hari raya imlek bagi saudara Anggota Imapa Bogor yang merayakan.</div> <div style="text-align: justify;"> Hidup damai dalam kebaragaman adalah cermin budaya bangsa. Hari ini seluruh beragamam suku bangsa indonesia yang ada di tanah Bogor merayakan tahun baru imlek 2563 dalam bentuk tarian adat setempat.       Berbagai komunitas tarian adat yang rayakan disana tarian adat Papua juga sala- satu  diantaranya. </div> <div style="text-align: justify;">       Tempat pelaksanakan acara di Robinson Pasar Kota Bogor. Tempat acara penuh dengan manusia. Situasinya ramai. Peserta penonton tidak saja orang Indonesia saja tetapi orang asing juga banyak yang ikut ambil fotografer. Situasi menjadi tambah ramei dan ria dari berbagai cutural ada disana disana.</div> <div style="text-align: justify;"> <br />        Berbagai kultural yang tampilkan kurang lebih 30 an . Berbagai macam tarian adat teruitama : tarin adat Tanaman adat, bongsai,masyarakat cinta bogor ( gong xi Fa Call), Budaya Panen Hasil Tanaman, dari komunitas Papua " Yospan dan tarian dari wasior kombinasi Puncak Papua" dll.</div> <div style="text-align: justify;"> <br /></div> <div style="text-align: justify;">       Pengesahan tarian tersebut di sahkan oleh Gubernur Jawa Barat Ahmat Heryawan. Ketika Pidato sambutan gubernur Jawa barat  mangatakan " saudara keluarga Papua yang ada di daerah Sundah Adalah saudarahku. Biarpun perbedaan ras, suku, etnis. Kami adalah satu. Kita menjaga tanah sunda ini menjadi tanah damai, aman, tenteram diantara kita. Menghargai budaya dari Papua. "Tutur Gubernur jawa Barat"</div> <div style="text-align: justify;">      Dua buah tarian adat Papua yang dibawahkan oleh keluarga komunitas Papua Bogor  menjadi tarian yang suda saah ada di Bogor dari hari ini. Peserta tarian yang ikut disana adalah sekitar 15 orang. Kegiatan dimulai dari jam 10.00 WIB sampai selesai.<br /> <b>Komunitas Mahasiswa Papua </b></div> <div style="text-align: justify;">         Hidup beragam budaya damai ketika masalah yang lain damai. Hidup sulit. Hidup bersama lebih sulit lagi. satu kali sala langkah, ataupun salah ucap, seluruh kelompok dapat risau atau mara.<br />      Seorang Warga dapat selalu membawah luka - luka di hati akibat dari " kekejaman komunitas" ataupun masyarakat setempat. Namun komunitas yang sehat juga sahabat sejati: ia menyembuhkan luka -luka. Lebih dari itu kami menolong dan memberi kepada warga - warganya daya dan gaya gaira hidup.<br />       Kata J.Ghenenno : persahabatan membuat hidup kuat dan erat mesra .Oleh karena tetangga, perbedaan suku menjadi sahabat, terbuka pintu - pintu bagi pintu hati kita.<br />     Walaupun posisinya ikatan mahasswa Papua pemerintah kota setempat di pandang komunitas maka jadikanlah persahabatan yang terbuka untuk semua bukan yang tertutup adlah nafas kehidupan komunitas.Tanpa itu, komunitas menjadi kelompok liar dan kejam.<br />     Bernafaslah persahabatn komunitas mumbuktikan diri sebagai ruang hidup, dimana warga merasa diri krasan seperti ikan dalam air.Dalam persahabatan,<b> kata</b> mempunyai peranan yang mencipta hubungan.<br /> <b>Kata</b> berfungsi untuk menciptakan hubungan. Kata adalah sesuatu yang komunikatif;dan sesuatu yang komunikatif membentuk komunitas. Tiada komunitas lahir kecuali dari hal - hal yang bersifat komunikatif.Nilai dan kelestarian komunitas tergantung dari kemampuan dan daya komunkasi antar warga.Baik bicara maupun diam, kedua- duanya dapat menajdi komunikasih kasihh. Silensium ada untuk manusia dan bukan manusia untu silensium.<br />  " oleh Marinus Gobai"<br />  </div>

Imapa Bogor turut Merayakan tahun baru Imlek 2563

      Selamat  merayakan Hari raya imlek bagi saudara Anggota Imapa Bogor yang merayakan. Hidup damai dalam kebaragaman adalah cermin bud...

Baca selengkapnya »

WARGA PAPUA JABODETABEK: MERAYAKAN HUT INJIL MASUK PAPUA "MANSINAM" DI PUSATKAN DI BOGOR

<div style="text-align: justify;"> <span style="font-size: 14pt; line-height: 150%;">  <span style="font-size: small;">Warga Papua JABODETABEK Memperingati Injil Pertama menginjak kaki masuk melalui  Pulau Mansinam Manakwari, oleh Kedua Rasul C.W. Ottoe dan J.G. Geissier.  pada  perayaan Pekabaran Injil 157 Tahun ‘dengan nama Tuhan kami menjinjak kaki di tanah ini’. Perayaan HUT ini di lakukan dengan Thema:” </span></span><span style="font-size: small; line-height: 150%;">Thema Hut Tahun 2012 keluarga Papua Jabodetabek adalah : "Jadikanlah semua bangsa murid-ku".</span><span style="font-size: small; line-height: 150%;">   Minggu (5/2/2012).</span></div> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-size: small; line-height: 150%;">     Dari tahun ke tahun hari besar tersebut ambil bagian oleh  warga jabodetabek di pusatkan di kota jakarta. Dalam dua tahun belakangan ini tidak ada kerja sama antara warga Papua Jabodetabek untuk merayakan HUT Injil masuk di tanah Papua.Akibatnya  kehilangan HUT tersebut di mata Warga Papua Jabodetabek.</span></div> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-size: small; line-height: 150%;">Pada tahun ini  HUT injil masuk tanah Papua di pusatkan Di kota Bogor. Pelaksaanaan kegiatan tersebut mengambil inisiatif Imapa Bogor. Tidak ada kesepakatan untuk perayaan  di pusatkan di Bogor. Perayaan Hut Injil Masuk tanah Papua  telah laksanakan dengan baik. </span></div> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-size: small; line-height: 150%;">Pantauan Imapa Bogor, bahwa suda dua tahun warga Papua Jabodetabek lupa dengan kita punya hari besar  hampir tahun ini juga hampir tidak jadi untuk merayakan HUT tersebut. </span></div> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-size: small; line-height: 150%;">       Dengan adanya Kesadaran badan pengurus Imapa Bogor, sebelum dua minggu hari perayaan Hut Inijil masuk Tanah Papua tiba, terbentuk Panitia Pelaksana. Dalam proses persiapan tersebut sebagian anggota Imapa Pesimis dengan keterbatasan Ekonomi. Banyak anggota juga Optimis dengan kegiatan tersebut kita harus rayakan.Pada saat rapat terakhir kami mangambil kesimpulan bahwa ketika kami tidak merayakan dan tidak mengundang keluarga Papua Jabodetabek maka generasi kita tidak ada persatuan dan kesatuan diantara orang Papua jabodetabek.</span></div> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-size: small; line-height: 150%;">Kegiatan tersebut , berpusat Auditorium Toyib Faperta I</span></div>

WARGA PAPUA JABODETABEK: MERAYAKAN HUT INJIL MASUK PAPUA "MANSINAM" DI PUSATKAN DI BOGOR

  Warga Papua JABODETABEK Memperingati Injil Pertama menginjak kaki masuk melalui  Pulau Mansinam Manakwari, oleh Kedua Rasul C.W. Ottoe da...

Baca selengkapnya »